Jakarta, Timohh News —
Dua insiden handball yang tidak biasa mewarnai laga seru antara FC Magdeburg dan SpVgg Greuther Furth di Avnet Arena, Minggu (10 Juli). Laga pekan ke-8 Bundesliga 2 berakhir imbang 2-2.
Insiden pertama terjadi pada menit ke-15, saat kiper Fürth Nahuel Noll mengoper bola kepada Gideon Jung. Jung mengira timnya berhak mencetak gol, jadi dia merebut bola dengan tangannya, memaksa wasit Bastian Dankert menunjuk titik penalti. Wasit menilai situasi bola sudah membaik sehingga keputusan Jung menahan bola dengan tangan berarti memainkan bola dengan tangannya.
Mohammed El Hankouri tidak bisa mengambil penalti, tetapi mencetak gol melalui serangan balik. Tiga menit berselang, Martijn Kaars menggandakan keunggulan tim tuan rumah menjadi 2-0.
Situasi kedua terjadi di penghujung babak pertama. Usai Roberto Massimo dilanggar di luar kotak penalti Magdeburg, Daniel Heber menggunakan tangannya untuk merebut bola karena mengira wasit sudah meniup peluit.
Wasit Dankert memberikan penalti lagi, kali ini kepada Furth. Julian Green sukses mengonversi penalti dan memperkecil skor menjadi 1-2 pada menit ke-42.
Di babak kedua, Furth lebih agresif dan nyaris menyamakan kedudukan lewat sundulan Massimo di menit ke-50.
Noel Futkeu menyamakan kedudukan 2-2 melalui tendangan melengkung indah ke gawang Magdeburg. Skor tersebut bertahan hingga jeda akhir.
Hasil imbang ini berarti Magdeburg tidak bisa meraih kemenangan kandang pertamanya melawan Furth dan juga kehilangan peluang untuk lolos ke klasifikasi. Tim Christian Titz tetap tak terkalahkan di kandang musim ini.
(ptr)