Jelang Sidang, Hakim Kasus Kejahatan Seksual P Diddy Diganti

Jakarta, Timohh News —

Hakim yang menangani kasus kejahatan seks terhadap Sean “Diddy” Combs telah diganti. Pergantian hakim terjadi kurang dari seminggu sebelum rapper tersebut hadir di pengadilan pada 9 Oktober.

Berdasarkan pemberitahuan pengajuan pengadilan, seperti dilansir CNN, Kamis (3/10), kasus P Diddy akan mulai ditangani oleh hakim Arun Subramanian yang menjabat hingga 2023 setelah dicalonkan Joe Biden pada 2022.

Subramanian menghabiskan sebagian besar karirnya sebagai litigator perdata dalam perselisihan kompleks di firma hukum Susman Godfrey. Ia juga menjabat sebagai panitera hukum di Hakim Agung Ruth Bader Ginsburg sebelum bergabung dengan firma hukum tersebut.

Tidak ada penjelasan mengenai alasan pergantian hakim yang menangani kasus perdagangan seks federal. CNN melaporkan, belum ada komentar dari pengadilan, pengacara P Diddy, dan kantor Kejaksaan AS di New York mengenai masalah ini.

Awalnya, kasus P Diddy ditangani oleh hakim yang ditunjuk secara acak bernama Andrew Carter. Dia adalah seorang hakim yang ditunjuk oleh Barack Obama pada Mei 2011 untuk mengisi kursi di Distrik Selatan New York.

Carter adalah hakim yang menolak permintaan pengacara P Diddy untuk membebaskan artis tersebut dengan jaminan.

Saat itu, Marc Agnifilo yang merupakan kuasa hukum P Diddy mengajukan permohonan pembebasan kliennya dengan jaminan sebesar US$ 50 juta atau Rp 76,75 miliar (US$1=Rp 15.351,25).

Namun, Carter memutuskan bahwa P Diddy harus tetap dipenjara sambil menunggu persidangan.

Keputusan ini diambil karena merasa tidak ada syarat atau syarat yang tegas untuk membebaskan terdakwa kasus pemerasan, perdagangan seks, dan pengangkutan kasus prostitusi antarnegara.

Carter mengambil keputusan tersebut dengan mempertimbangkan tuduhan adanya gangguan dan gangguan saksi. Combs mengajukan banding atas keputusan tersebut dan akhirnya ditolak.

Jadi, pengacara sekali lagi mencoba mengeluarkan P Diddy dari penjara dengan jaminan. Pada tanggal 30 September, mereka mengajukan banding atas keputusan penolakan jaminan. Prosesnya memakan waktu hingga tiga minggu untuk dipertimbangkan.

Combs saat ini ditahan di Lembaga Pemasyarakatan Brooklyn di New York menunggu dakwaannya.

Marc Agnifilo mengatakan P Diddy ingin menceritakan kisahnya pada sidang mendatang. Ia mengatakan Combs bahkan akan bersaksi tentang pelecehan yang dilakukan mantan pacarnya, Cassie Ventura.

“Saya pikir dia akan menceritakan setiap bagian ceritanya, termasuk apa yang Anda lihat di video, jadi saya pikir itu akan menjadi salah satu yang akan menjelaskan kepada kami berdua,” kata Agnifilo dalam sebuah wawancara.

“Dia punya kisahnya sendiri, dan dia punya kisah yang menurutku hanya dia yang bisa menceritakannya secara pribadi.” (Kris)

Related Posts

The Beatles Masuk Nominasi Grammy Pertama Kalinya Lagi Sejak 1997

Jakarta, Timohh News — The Beatles kembali dinominasikan untuk Grammy untuk “Now and Then” untuk pertama kalinya sejak 1997, yang dikembalikan pada tahun sebelumnya. Lagu tersebut mendapatkan nominasi The Beatles…

Brian May Pamer Balik Main Gitar Usai Alami Stroke

Jakarta, Timohh News — Gitaris Queen Brian May kembali bermusik setelah menderita stroke pada Agustus 2024. Ia mengunggah video pada Minggu (6/10) yang menampilkan dirinya bermain gitar dan ngobrol dengan…

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You Missed

Kompres Hangat atau Dingin, Baiknya Pakai yang Mana?

  • By editor
  • Desember 3, 2024
  • 1 views
Kompres Hangat atau Dingin, Baiknya Pakai yang Mana?

Prabowo Bertemu Presiden Vietnam di Peru, Bahas ZEE di Laut Natuna

  • By editor
  • Desember 3, 2024
  • 2 views
Prabowo Bertemu Presiden Vietnam di Peru, Bahas ZEE di Laut Natuna

Apakah Hari Sumpah Pemuda 28 Oktober Tanggal Merah?

  • By editor
  • Desember 3, 2024
  • 2 views
Apakah Hari Sumpah Pemuda 28 Oktober Tanggal Merah?

Sering Tertukar, Ini Perbedaan Efektif dan Efisien serta Contohnya

  • By editor
  • Desember 3, 2024
  • 1 views
Sering Tertukar, Ini Perbedaan Efektif dan Efisien serta Contohnya

Gibran Minta Bawaslu Tidak Tebang Pilih di Pilkada 2024

  • By editor
  • Desember 3, 2024
  • 1 views
Gibran Minta Bawaslu Tidak Tebang Pilih di Pilkada 2024

Asosiasi Bahrain Kaget Dapat Ancaman Pembunuhan dari Netizen Indonesia

  • By editor
  • Desember 3, 2024
  • 2 views
Asosiasi Bahrain Kaget Dapat Ancaman Pembunuhan dari Netizen Indonesia