Jakarta, Timohh News —
PT Pindad menanggapi arahan Presiden Prabowo Subianto yang meminta para menteri dan pimpinan setara tingkat I untuk menggunakan mobil produksi perusahaan industri pertahanan milik negara itu sebagai kendaraan dinas.
Direktur Utama Pindad Abraham Mose mengatakan, saat ini pihaknya masih menunggu regulasi dari pimpinan Prabowo.
“Kami masih menunggu terus karena harus ada pengaturan atau tata cara perbekalan dari masing-masing kementerian,” kata Abraham, Senin (28/10).
Ia menilai arahan Prabowo merupakan tindakan nyata Presiden dalam mendukung industri dalam negeri.
Dengan begitu, kata Abraham, negara akan memberikan peluang kepada Pindad agar Indonesia memiliki industri otomotif yang mandiri.
Selain itu, Abraham mengatakan saat ini belum ada rekrutmen Maung untuk mobil dinas berbagai kementerian, namun masih dalam proses. Saat ini Pindad masih memenuhi permintaan Kementerian Pertahanan.
“Belum ada dari kementerian lain, baru dibahas di Magelang kemarin,” ujarnya, dilansir detikcom.
Saat ini, menurut Abraham, Pindad telah bekerja sama dengan Kementerian Pertahanan untuk memenuhi sekitar empat ribu unit yang kini sudah mulai dikirim dari pabrik.
Sebelumnya, Wakil Menteri Keuangan Anggito Abimanyu mengatakan, Prabowo telah menginstruksikan jajaran Menteri dan Direktur Jenderal (Dirjen) setara Jenjang I di pemerintahan Prabowo-Gibran untuk menggunakan Jeep yang disebut-sebut buatan dalam negeri, Pindad Maung, sebagai kendaraan dinas.
“Minggu depan saya pakai mobil Maung, mobil Pindad,” kata Anggito di Sekolah Vokasi UGM, Sleman, DIY, Senin (28/10).
Maksud dari arahan ini, kata Angrito, agar Indonesia tidak lagi mengimpor mobil mewah untuk kebutuhan kementerian dan Tier I.
Mobil impor seperti Toyota Crown, Alphard dan lainnya diharapkan tidak mendapat tempat di garasi rumah pejabat.
Sekadar informasi, Prabowo sendiri merupakan sosok yang lekat dengan pabrik perakitan mobil jeep yang berbasis di Bandung, Jawa Barat itu.
Ia kerap mengendarai Maung SUV dalam berbagai kesempatan, mulai dari kunjungan Presiden ketujuh Joko Widodo ke pabrik Pindad hingga pendaftarannya sebagai calon presiden KPU pada 2023.
Tak hanya dikenakan orang nomor satu Indonesia, Maung juga pernah dikenakan Paus Fransiskus saat berkunjung ke Indonesia pada September lalu.
SUV tersebut menjelma menjadi popemobile, saat kunjungan apostolik ke Gelora Bung Karno, Jakarta.
Belum jelas varian Maung mana yang akan dijadikan kendaraan dinas oleh para menteri. Meski demikian, Pindad sudah memperkenalkan sejumlah varian Jeep di laman resminya.
Varian Pindad Maung antara lain Maung MV3 Commander yang dilengkapi hard top, Maung MV3 Jelajah yang dilengkapi soft top, dan Maung MV3 Tangguh dengan open top.
(anjing/mikrofon)