Poin-poin Khotbah Jumat Khamenei soal Israel dan Konflik Timteng

Jakarta, Timohh News —

Pemimpin Tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei kembali khutbah Jumat setelah salat Jumat terakhir pada Januari 2020 atau 5 tahun lalu setelah Iran menembakkan rudal ke pangkalan militer AS.

Khamenei menyampaikan khutbah Jumatnya untuk menghormati mendiang pemimpin Hizbullah Hassan Nasrallah di Masjid Agung Mosalla Imam Khomeini kemarin (4/10).

Bahkan, Khamenei bahkan memegang pistol di tangan kirinya saat khutbah Jumat di depan ribuan jamaah.

Berikut poin-poin pernyataan Khamenei dalam khotbah Jumatnya

Melalui khutbah Jumat ini, Khamenei menyerukan umat Islam di seluruh dunia untuk bersatu melawan musuh yang menginginkan perpecahan dan disintegrasi.

Khamenei juga mengatakan, musuh umat Islam hanya satu, yakni musuh yang menebar teror di kawasan Timur Tengah.

“Dia adalah musuh yang sama bagi Palestina, Lebanon, Mesir, dan Irak. Dia adalah musuh bagi rakyat Yaman dan Suriah,” kata Khamenei di hadapan ribuan jamaah.

“Kami hanya punya satu musuh,” ujarnya, seperti dikutip Al Jazeera.

Israel tidak akan bertahan lama

Khamenei juga mengatakan dalam khotbah Jumatnya bahwa keberadaan negara Zionis Israel tidak bisa bertahan lama. Ia percaya bahwa satu-satunya musuh umat Islam adalah mereka yang ingin memecah-belah Islam dengan segala tindakannya.

“[Israel] tidak akan bertahan lama,” kata Khamenei seperti dikutip AFP.

“Kebijakan yang dilakukan musuh-musuh kita adalah menebar benih perpecahan dan provokasi sehingga menimbulkan perpecahan di kalangan seluruh umat Islam,” ujarnya.

Iran dan Timur Tengah tidak akan mundur

Khamenei menegaskan, meski Nasrallah dan para pemimpin negaranya dibunuh oleh Israel, perlawanan Iran dan aliansi seluruh negara di Timur Tengah tidak akan mundur.

Ia juga mengatakan, serangan Iran terhadap Israel merupakan respons sah atas tindakan biadab Tel Aviv.

“Perlawanan di kawasan (Timur Tengah) tidak akan mundur bahkan jika pemimpinnya terbunuh,” kata Khamenei seperti dikutip Al-Jazeera.

“Operasi ini dilakukan sebagai respons atas kejahatan yang dilakukan penjahat haus darah,” ujarnya.

Iran menegaskan pihaknya tidak akan gegabah

Khamenei juga menekankan bahwa Iran akan mengambil tindakan terukur dan tepat dalam menanggapi agresi dan kejahatan Israel.

“Kami tidak bertindak tidak rasional atau tergesa-gesa,” kata Al-Jazeera.

(mab/chri)

Related Posts

Donald Trump Menang Telak Suara di Swing States, Kamala Harris KO?

Jakarta, Timohh News: Presiden AS Donald Donald Donald Trump memilih untuk memberikan suara dalam pemilihan presiden di negara yang disengketakan. Swing adalah medan perang kandidat. Bukan dasar dari pihak mana…

Israel Serang Iran

Jakarta, Timohh News – Israel pada hari Sabtu (10/26) menyerang Iran pada pukul 02:30 waktu setempat. Iran menyerang Iran dengan pejuang Israel. Tujuh ledakan terjadi di ibukota, Teheran dan Karaj, di…

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You Missed

‘Istri’ Tulis Pesan Perpisahan untuk Song Jae-rim: Sampai Bertemu Lagi

  • By editor
  • Februari 5, 2025
  • 30 views
‘Istri’ Tulis Pesan Perpisahan untuk Song Jae-rim: Sampai Bertemu Lagi

Dokter dan Influencer Kesehatan Azmi Fadhlih Meninggal Dunia

  • By editor
  • Februari 5, 2025
  • 29 views
Dokter dan Influencer Kesehatan Azmi Fadhlih Meninggal Dunia

Cerita Komdigi di Hakordia: Reputasi Sempat Turun, Malu Pakai Seragam

  • By editor
  • Februari 5, 2025
  • 29 views
Cerita Komdigi di Hakordia: Reputasi Sempat Turun, Malu Pakai Seragam

Donald Trump Menang Telak Suara di Swing States, Kamala Harris KO?

  • By editor
  • Februari 4, 2025
  • 34 views
Donald Trump Menang Telak Suara di Swing States, Kamala Harris KO?

20 Bus Listrik Transjakarta Mulai Beroperasi, Produksi Lokal TKDN 40%

  • By editor
  • Februari 4, 2025
  • 27 views
20 Bus Listrik Transjakarta Mulai Beroperasi, Produksi Lokal TKDN 40%

Pasukan TNI-Polri Tembak Mati Buronan Anggota KKB di Teluk Bintuni

  • By editor
  • Februari 4, 2025
  • 42 views
Pasukan TNI-Polri Tembak Mati Buronan Anggota KKB di Teluk Bintuni